Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2019

RPS PERTEMUAN KE-XIV PRESENTASE SURVEI LALU LINTAS

Untuk dapat mengambarkan pola pergerakan pelaku perjalanan dalam suatu daerah studi perlu dilakukan Survey Asal-Tujuan (Origin-Destination Survey) yang bermanfaat untuk membuat Matriks Asal-Tujuan (MAT). Metode pencatatan license plate termasuk dalam salah satu dari beberapa metode survey asal-tujuan yang sangat sederhana namun membutuhkan waktu dalam pengolahan data hasil survey berupa pencocokkan data pencatatan antar pos pengamatan. Tujuan penulisan makalah ini adalah memberikan metode alternatif untuk mengolah data hasil survey asal-tujuan license plate untuk menghasilkan Matriks Asal-Tujuan (MAT) dengan mempergunakan beberapa fungsi dalam software Microsoft Excel. TINJAUAN PUSTAKA Model Sebaran Pergerakan Model Sebaran Pergerakan merupakan salah satu tahapan dalam model perencanaan transportasi empat tahap (MPTEP) yang merupakan pemodelan pergerakan antarzona. Pola pergerakan dalam sistem transportasi sering digambarkan dalam bentuk arus pergerakan (kendaraan, penumpang, dan bara

RPS PERTEMUAN KE-XIII PNAMPILAN DATA SURVEI LALU LINTAS

Data disesuaikan dengan kebutuhan penggunaan data tersebut, seperti: 15 menit ter padat, Volume per jam, jam puncak, merupakan saat terjadinya arus puncak dalam satu hari, biasanya di perkotaan terdapat dua puncak yaitu puncak pagi yaitu pada saat berangkat kerja/sekolah dan puncak sore pada saat pulang kerja, volume harian, merupakan volume selama 24 jam, volume rata-rata harian yang biasanya dihitung selama periode survei yang panjangnya 3 atau 4 hari yang kemudian di rata-ratakan volume rata-rata harian dalam setahun, Volume mingguan, Volume bulanan. Volume yang sifatnya detail, menitan, 15 menitan merupakan informasi yang diperlukan dalam penetapan waktu pada APILL, sedangkan volume harian rata-rata dalam setahun dibutuhkan dalam merencanakan jalan, sedangkan jam puncak digunakan untuk menentukan rasio volume per kapasitas. Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandarlampung telah menyiapkan rekayasa lalu lintas di sekitar Flyover Pramuka-Teuku Cik Ditiro. Rekayasa ini untuk

RPS PERTEMUAN KE-XII ANALISA DATA SURVEI LALU LINTAS

ANALISA DATA SURVEI LALU LINTAS BAB I PENDAHULUAN 1.1.  Latar Belakang Lalu lintas merupakan turunan kedua dari transportasi di dalam Undang-undang No 22tahun 2009 didefinisikan sebagai gerak Kendaraan dan orang di Ruang Lalu Lintas Jalan, sedang yang dimaksud dengan Ruang Lalu Lintas Jalan adalah prasarana yang diperuntukkan bagi gerak pindah Kendaraan, orang, dan/atau barang yang berupa Jalan dan fasilitas pendukung. Khususnya di daerah Padang yaitu Ibu kota Provinsi Sumatera Barat, merupakansalah satu daerah yang sebagian besar orang menggunakan kendaraan pribadi. Padang juga merupakan daerah yang pendidikannya cukup berkualitas terutama perguruan tinggi, sehingga banyak pendatang dari kalangan mahasiswa dari luar kota datang untuk menuntut ilmu di beberapa perguruan tinggi di Kota Padang. Bukan hanya dari segi pendidikan, banyak juga pendatang dari kalangan karyawan, pedagang, dan bidang pekerjaan lainnya. Hal ini menyebabkan pertumbuhan perekonomian dan pariwisata yang teru